SHOLAT 2
Keutamaan Dzikir dalam Al-Qur’an dan Hadits Dzikir bukan sekadar ritual lisan, tetapi merupakan bentuk komunikasi hati dan jiwa seorang hamba kepada Rabb-nya. Allah Ta‘ala secara eksplisit memerintahkan dzikir dalam berbagai ayat Al-Qur’an. Di antaranya: يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اذْكُرُوا اللَّهَ ذِكْرًا كَثِيرًا وَسَبِّحُوهُ بُكْرَةً وَأَصِيلًا "Wahai orang-orang yang beriman! Ingatlah Allah dengan dzikir yang sebanyak-banyaknya. Dan bertasbihlah kepada-Nya pada waktu pagi dan petang." (QS. Al-Ahzab: 41–42) Ayat ini menunjukkan bahwa dzikir yang diperintahkan bukanlah yang sedikit atau sekadarnya, melainkan yang banyak dan terus-menerus, baik pagi maupun petang. Rasulullah ﷺ juga memberikan perhatian besar terhadap dzikir. Dalam hadits riwayat Imam al-Bukhari dan Muslim, beliau bersabda: لَا يَزَالُ لِسَانُكَ رَطْبًا مِنْ ذِكْرِ اللَّهِ “Hendaklah lisanmu senantiasa basah dengan dzikir kepada Allah.” (HR. At-Tirmidzi) Hadits ini memberi pesan bahwa se...